Sabtu, 24 Agustus 2013

Kecantikan dibalik Batu Garnet si Merah Delima

Batu Garnet sering dikenal dengan sebutan Batu Biduri Delima. Batu ini sering dipakai sebagai batu lambang bagi Anda yang lahir pada bulan Januari. Batu jenis ini memiliki ragam warna yang indah, mulai dari merah tua, orange, hijau lime, ungu, emas, cokelat, hingga pink yang cantik.

Batu biduri delima (garnet) mengandung campuran keizelzuur, sedangkan komposisi batu biduri delima sama sulitnya dengan batu tourmaline. Batu garnet mempunyai nilai keras 6-7.5 berdasarkan daftar keras Mohs.

Pada umumnya batu garnet sangat mengkilau warnanya dan tembus cahaya. Hampir semua batu garnet mempunyai warna yang dalam dan bermacam-macam warnanya kecuali biru. Di Indonesia batu garnet ini diberi nama bermacam-macam seperti manilam anggur, biduri delima, biduri anggur, dan mirah anggur. Biasanya warna batu garnet yang paling disukai adalah warna merah gelap dan kadang-kadang hitam, batu macam itu dinamakan pyrope.

Batu ini sering kali dipakai sebagai mata perhiasan, seperti cincin, liontin, anting, dan lain-lain. Garnet dapat ditemukan hampir di seluruh dunia, mulai dari Afrika, Australia, Eropa Timur, Amerika Utara, Amerika Selatan, Timur Tengah, dan Asia Tenggara.
 
Batu garnet dipercayai memiliki pengaruh-pengaruh antara lain menenteramkan pikiran, meningkatkan kecerdasan, memperingatkan adanya ancaman bahaya (batu itu akan berubah warnanya), membangkitkan rasa adil dan jujur, menarik rasa simpati dari orang lain, tahan dalam menghadapi kesengsaraan dan mengusir hal-hal negative atau ilmu hitam.

Dalam sisi astrology, zodiac dan hadiah pernikahan, Batu garnet dijadikan batu khusus atau batu yang cocok untuk batu kelahiran bulan January (sama halnya dengan bunga anyelir atau bunga carnation) dan pemberian dihari peringatan perkawinan yang ke 2. Dalam dunia astrology atau perbintangan, batu garnet dihubungkan dengan zodiac Aquarius. 

Mungkin karena warna batu garnet itu merah, jadi batu ini sering dijadikan batu yang dipercayai mempunyai sifat-sifat ksatria dan keperkasaan. Seringkali dahulu para petarung menghiasi senjata-senjata mereka dengan batu garnet dan berharap batu tersebut bisa membawa mereka keberuntungan dan memenangkan medan perang. Batu ini pernah dijadikan sebagai peluru dengan maksud agar meningkatkan rasa sakit yang amat di dalam luka.

Untuk merawat jenis batu ini agar tetap cemerlang, maka Anda dapat menggunakan air hangat yang telah diberi sabun. Sikatlah permukaan batu perlahan-lahan dengan sikat lembut. Selain dengan air sabun, batu ini juga dapat dibersihkan melalui ultrasonic cleaning. Hindari steam cleaning!

Batu Garnet sangat rapuh, mudah retak dan pecah karena bersifat fragile. Oleh karena itu, Anda perlu merawatnya dengan hati-hati.

(Ric Wynt)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar